
speakersparks.com – Rizal Tanzil Rakhman, pengamat industri TPT dan mantan sekretaris jenderal Ikatan Pertekstilan Indonesia (API), mengatakan Di Link totopedia-login gelombang PHK massal (PHK) yang melanda industri TPT akan menjadi pukulan telak bagi Menteri Perdagangan (Permendag) 2024.
Menurut Rizal, Permendag 2023/36 tentang perubahan ke-3 peraturan Menteri Perdagangan nomor 8 tentang Kebijakan dan Peraturan Impor tahun 2024 merugikan sektor industri tekstil dan Produk Tekstil (TPT).
“Permendag8 menjadi pemicu terakhir atas kondisi Di Link totopedia-login yang saat ini terjadi. Sejak awal, banyak permasalahan yang dialami industri tekstil secara berurutan,” kata Rizal yang kini menjadi anggota dewan Lembaga nonprofit Textile Institute Sustainable Textile Chain (RTL) saat dihubungi B-Universe, Jumat (14/6/2024).
Rizal menuturkan, dengan lahirnya Permendag8/2024, industri TPT menjadi semakin lesu setelah sebelumnya Di Link totopedia-login tertekan oleh kondisi geopolitik yang tidak stabil, daya beli yang lemah, kondisi makroekonomi, dan impor yang tidak terkendali.
“Jika ditarik mundur, (2024 Permendag8) ini akhir dari dampaknya. (PHK massal) Ini pilihan buruk Di Link totopedia-login yang diambil pengusaha dari dampak yang mereka alami sejak awal tahun, bahkan dari tahun sebelumnya,” kata Rizal.
Rizal berpendapat, pemerintah harus segera mengoreksi beberapa poin yang bertentangan dengan Di Link totopedia-login kebutuhan industri tekstil. Menurutnya, industri TPT saat ini membutuhkan regulasi yang mendukung pemulihan yang cepat, bukan industri yang semakin tertekan.
“Saya kira ini langkah terbaik yang bisa diprediksi pemerintah dalam waktu dekat agar tidak berlarut-larut. Pemerintah perlu melihat apa Di Link totopedia-login yang terjadi di industri TPT dan mendengar bahwa kebutuhan sahabat-sahabat di industri TPT akan direalisasikan oleh pemerintah,” katanya.
Rizal mengatakan jika pemerintah diam, industri TPT akan semakin Di Link totopedia-login berdarah-darah, semakin besar, menimbulkan multiplier effect yang akan sulit untuk diproses. 1 di antaranya adalah risiko gelombang PHK massal berikutnya di industri tekstil, yang akan lebih besar.
“Kondisi ke arah itu (gelombang PHK massal berikutnya) tetap ada, sulit untuk menghindari pilihan Di Link totopedia-login terakhir industri untuk merampingkan kondisi yang dialami shadow PHK juga bukan keputusan yang mudah bagi industri, tetapi kondisi terakhir industri. harus memilih untuk mendapatkan lebih banyak nafas untuk bertahan hidup.”